Pengalaman Magang Mahasiswa Teknik Elektro UNESA di PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER) : Dari Kampus ke Industri

Bagi tiga mahasiswa Program Studi S1 Teknik Elektro Universitas Negeri Surabaya (UNESA), yaitu Tri Rejeki Andani, Ikmal Mughni Kurniasyah, dan Meilinda Mutiara Susilo, pengalaman magang di PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER) memberikan kesempatan untuk memahami dinamika kerja nyata, mengasah keterampilan teknis, dan membangun jaringan profesional. SIER, sebagai kawasan industri terkemuka, menawarkan lingkungan ideal untuk menerapkan ilmu dalam proyek berbasis teknologi dan manufaktur, mempersiapkan mahasiswa menghadapi tantangan industri di masa depan.
Selama proses persiapan magang, mahasiswa mengirimkan CV, mengikuti wawancara, dan menjalani orientasi keselamatan kerja serta mempelajari standar operasional yang diterapkan di PT SIER. Berikut adalah keterampilan teknis yang diperoleh mahasiswa setelah menyelesaikan program magang di PT SIER:
Pemeliharaan Peralatan Listrik di Kawasan Industri: Mahasiswa, dengan bimbingan mentor, terlibat langsung dalam pemanasan genset, pembersihan dan pengecekan panel surya, sertifikasi tangki timbun, serta pemeriksaan kecepatan perputaran motor tiga fasa untuk sistem limbah. Kegiatan ini memberikan pengalaman dalam menjaga kelancaran operasional peralatan penting di kawasan industri.
Perbaikan dan Penggantian Peralatan Listrik di Kawasan Industri: Mahasiswa ikut serta dalam penggantian ballast, penggantian skun dan kabel power listrik tiga fasa, serta perbaikan stop kontak, saklar, dan MCB yang rusak atau tidak berfungsi. Tugas ini membutuhkan keterampilan teknis dalam memastikan kelistrikan berjalan dengan aman dan efisien.
Instalasi Kelistrikan Baru: Mahasiswa berkontribusi dalam pemasangan digital meter panel, instalasi emergency lamp di ruang LVMDP, serta merancang ulang rangkaian starter motor Direct-On-Line (DOL). Tugas ini melibatkan analisis kebutuhan kelistrikan dan penerapan prinsip teknik untuk mendukung sistem kelistrikan yang lebih andal dan efisien di area industri.
Gambar 1. Mahasiswa Magang Bersama Kepala Unit Kelistrikan PT SIER di Kawasan IPAL SIER
Gambar 2. Mahasiswa Magang Memasang Push Button di Panel (kiri) dan Pengecekan Kubikel Listrik (kanan).
Gambar 3. Mahasiswa Magang Memasang Fitting dan Lampu (kiri) dan Sertifikasi Tangki Timbun (kanan).
Selama menjalani magang di PT SIER, mahasiswa menghadapi beberapa tantangan yang berkaitan dengan adaptasi terhadap peralatan dan teknologi yang lebih kompleks serta sistem kerja yang berbeda dengan yang biasa mereka temui di ruang kelas. Untuk mengatasi hal ini, mahasiswa mendapatkan bimbingan langsung dari mentor yang berpengalaman, yang memberikan wawasan praktis dan membantu mereka memahami cara kerja peralatan serta prosedur industri secara mendalam. Selain itu, mahasiswa dilibatkan dalam pelatihan induksi keselamatan kerja dan pengenalan standar operasional yang berlaku di industri. Dengan dukungan tersebut, mahasiswa dapat lebih cepat beradaptasi dan meningkatkan keterampilan teknis yang dibutuhkan untuk berkontribusi dalam proyek-proyek nyata di lapangan.
Salah satu mahasiswa peserta magang, Tri Rejeki Andani, mengungkapkan, "Magang di PT SIER memberikan saya kesempatan untuk mengaplikasikan prinsip-prinsip teknik elektro dalam konteks industri nyata, menghubungkan teori dengan praktik melalui analisis sistem kelistrikan yang kompleks, optimisasi peralatan listrik, dan pengelolaan energi secara efisien. Pengalaman ini memperdalam pemahaman saya mengenai pengendalian otomatis, proteksi sistem kelistrikan, serta penerapan teknologi canggih untuk meningkatkan kinerja dan keandalan operasional."
Ia melanjutkan, "Meskipun tantangan yang dihadapi cukup besar, seperti beradaptasi dengan peralatan canggih dan sistem kerja yang baru, bimbingan dari mentor dan pelatihan yang diberikan sangat membantu saya untuk berkembang. Kini, saya merasa lebih siap menghadapi tantangan di dunia profesional dan lebih percaya diri dalam mengaplikasikan ilmu yang telah dipelajari di kampus."
Sebagai penutup, pengalaman magang ini tidak hanya memberikan wawasan yang berharga tentang dunia industri, tetapi juga memperkaya keterampilan teknis dan profesional mahasiswa dalam menghadapi tantangan di sektor kelistrikan dan manufaktur. Dengan dukungan mentor yang kompeten dan lingkungan kerja yang dinamis, mahasiswa semakin siap untuk berkontribusi secara maksimal di dunia kerja yang sesungguhnya.