Mahasiswa S1 Teknik Elektro UNESA Berkontribusi Dalam Pemeliharaan Penerapan ICAF Sebagai Sistem Proteksi Kapal Terhadap Fouling Di PT PAL Indonesia

Magang di PT. PAL Indonesia melalui program magang industri benar-benar menjadi pengalaman yang tidak terlupakan bagi penulis. Sebagai mahasiswa teknik yang tertarik dengan dunia maritim, kesempatan ini membuka mata penulis terhadap berbagai teknologi canggih, salah satunya adalah Impressed Current Anti-Fouling (ICAF). Teknologi ini dirancang untuk melindungi kapal dari fouling, yaitu pertumbuhan organisme laut seperti teritip dan alga yang bisa merusak lambung kapal.
Mengenal ICAF dan Tantangan Fouling pada Kapal
Fouling adalah fenomena penumpukan organisme laut, seperti teritip, alga, kerang, dan mikroorganisme lainnya. Pada permukaan lambung kapal atau struktur bawah air lainnya. Fouling terjadi ketika kapal berada di lingkungan laut dimana air kaya akan organisme yang dapat menempel dan tumbuh di permukaan yang terendam. Masalah fouling menyebabkan beberapa kerugian pada kapal, diantaranya adalah sebagai berikut.
- Penurunan Efisiensi
- Meningkatkan hambatan saat kapal bergerak, sehingga konsumsi bahan bakar lebih tinggi.
- Kerusakan Jangka Panjang
- Mempercepat korosi pada struktur kapal.
Salah satu solusi modern adalah Impressed Current Anti-Fouling (ICAF), sebuah sistem yang memanfaatkan arus listrik untuk mencegah pertumbuhan organisme laut pada permukaan kapal.
Penulis berkontribusi berbagai tahap untuk penerapan Impressed Current Anti-Fouling (ICAF), diantaranya adalah prosedur perencanaan dan persiapan instalasi Impressed Current Anti- Fouling (ICAF), membuka lid anoda, pelepasan komponen lama, pemasangan komponen baru, penyambungan kabel dari junction box ke anoda, menutup lid ke mounting sleeve, penyambungan kabel pada junction box, pengaturan pada control panel, pengujian koneksi, dan yang terakhir adalah pemantauan dan pemeliharaan Impressed Current Anti-Fouling (ICAF) secara rutin.
Gambar 1. Kegiatan Magang
Pengalaman magang di PT. PAL Indonesia adalah pengalaman yang tidak terlupakan. Melalui proyek penerapan Impressed Current Anti-Fouling (ICAF), penulis tidak hanya mendapatkan wawasan mendalam tentang teknologi proteksi kapal tetapi juga mengembangkan keterampilan profesional yang sangat berharga.
Program ini membuktikan bahwa magang bukan sekadar belajar, tetapi juga memberikan dampak nyata bagi industri. Bagi mahasiswa yang tertarik dengan dunia maritim dan teknologi, PT. PAL Indonesia adalah tempat yang tepat untuk mengasah kemampuan dan membangun masa depan.
Gambar 2. Tim Magang
Penulis: Hastaria Willis Maharani (21050874076)