Mahasiswa Teknik Elektro UNESA Berkontribusi dalam Proyek Infrastruktur Listrik

13 Januari 2025 - kategori Kegiatan Magang 8 Views

Mahasiswa S1 Teknik Elektro Universitas Negeri Surabaya (Unesa) telah menyelesaikan program magang selama empat bulan di PT Cahaya Agung Alif, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang konstruksi listrik dan merupakan vendor resmi dari PT PLN (Persero) UP3 Ponorogo. Selama magang, para mahasiswa ini berkontribusi dalam sejumlah proyek penting, salah satunya adalah pemasangan kabel Jaringan Tegangan Rendah (JTR) dan trafo 100 kVA di Kol Irigasi Sambirejo, Desa Sambirejo, Kecamatan Trenggalek, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur.

Peran Mahasiswa dalam Pengembangan Infrastruktur

Program magang ini memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengaplikasikan pengetahuan teoritis mereka dalam praktik langsung di lapangan. Warga desa Sambirejo, khususnya daerah persawahan memiliki kesulitan dalam akses listrik untuk kebutuhan irigasi sawahnya. Hal ini menjadi lokasi utama proyek dengan tujuan meningkatkan kualitas dalam bercocok tanam di area persawahan melalui peningkatan infrastruktur kelistrikan.

Kontribusi Mahasiswa dalam Proyek

Penarikan Kabel JTR Mahasiswa turut serta dalam penarikan kabel JTR yang digunakan yaitu Kabel Power NFA 3x70+1x70 sepanjang 666M, bekerja sama dengan tim teknisi PT Cahaya Agung Alif. Dengan konstruksi TR1 sebanyak 13 Tiang, Kontrusi TR 3A sebanyak 2 Tiang, Kontrksi TR 3 Sebanyak 1 Tiang.

Pengukuran Kabel JTR yang terpasang Mahasiswa juga melakukan pengukuran kabel JTR yang telah terpasang. Langkah awal Mahasiswa mengidentifikasi titik awal dan akhir kabel, biasanya dari trafo atau panel distribusi hingga titik sambungan terakhir pada jaringan pelanggan. Pengukuran dilakukan menggunakan alat seperti roda, terdapat meter yang dapat terus jalan ketika roda berputar dan tiang pegangan.

Pemasangan Grounding Pemasangan grounding bertujuan untuk melindungi sistem kelistrikan, peralatan, dan keselamatan manusia dari bahaya arus bocor atau petir dengan mengalirkan arus gangguan langsung ke tanah. Pekerjaan ini menentukan titik grounding, penggalian tanah, pemasangan elektroda grounding seperti batang tembaga atau pelat logam, serta penyambungan kabel grounding ke sistem kelistrikan atau struktur yang memerlukan proteksi.

Pemasangan dan Pengujian Trafo 100 kVA Proyek ini juga melibatkan pemasangan trafo berkapasitas 100 kVA untuk memasok listrik pada area persawahan dan perkebunan milik warga desa Sambirejo Kecamatan Trenggalek. Pekerjaan pemasangan footing pada konstruksi trafo bertujuan untuk memberikan fondasi yang kokoh guna menopang berat dan menjaga kestabilan trafo, terutama pada kondisi lingkungan yang berpotensi mengganggu struktur. Pekerjaan selanjutnya pengangkatan trafo menggunakan alat berat, penyambungan kabel primer dan sekunder, penginstalan perangkat pendukung seperti isolator dan grounding, serta pengujian awal untuk memastikan trafo berfungsi dengan baik.

Proyek ini membawa manfaat nyata bagi masyarakat Desa Sambirejo, di antaranya:

Peningkatan Kualitas Hidup: Pasokan listrik yang stabil memungkinkan warga menikmati fasilitas listrik yang lebih baik, termasuk pada area persawahan sehingga warga dapat melakukan irigasi dan proses dalam bercocok tanam dengan baik.

Pengalaman Praktis bagi Mahasiswa: Proyek ini menjadi wadah pembelajaran langsung bagi mahasiswa, mengasah kemampuan teknis mereka sekaligus memperkuat jiwa kepemimpinan dan tanggung jawab sosial.

Harapan ke Depan

Kegiatan ini menjadi contoh kolaborasi yang berhasil antara akademisi dan dunia industri untuk menyelesaikan tantangan infrastruktur di daerah kol irigasi. Mahasiswa Teknik Elektro Unesa berharap kontribusi mereka dapat menjadi inspirasi bagi lebih banyak pihak untuk berperan aktif dalam pembangunan nasional.