Mahasiswa S1 Teknik Elektro Unesa Berkontribusi Dalam Pemeliharaan Sistem Flame Detector Guna Menjaga Keandalan Pembangkit Di PT PLN Nusantara Power UP Gresik
![](https://statik.unesa.ac.id/teknikelektro/thumbnail/a03a3c51-ca8b-49f7-824c-bdd33a2e9cab.png)
Mahasiswa program studi S1 Teknik Elektro UNESA kembali menunjukkan kiprahnya dalam dunia industri melalui program magang industri di PT PLN Nusantara Power UP Gresik. Salah satu kegiatan utama dalam program ini adalah partisipasi aktif dalam pemeliharaan sistem flame detector pada pembangkit listrik tenaga gas dan uap (PLTGU), yang berperan penting dalam menjaga keandalan sistem pembangkitan energi.
Kontribusi dalam Pemeliharaan Sistem
Dalam program magang ini, mahasiswa Teknik Elektro terlibat langsung dalam inspeksi, perawatan, dan pengujian sistem flame detector. Sistem ini berfungsi mendeteksi adanya flame on atau titik api di dalam pembakaran Turbin Gas (GT). Mahasiswa dilibatkan dalam pemeriksaan komponen utama seperti sensor flame detector, modul controller flame detector, dan sistem kontrol yang memastikan operasi yang aman terkendali.
Pengalaman Teknis dan Profesional
Selama proses pemeliharaan, mahasiswa mempelajari bagaimana sistem kontrol dan proteksi bekerja untuk menjaga keandalan sistem. Mereka juga diajarkan teknik analisis data operasional untuk mendeteksi potensi kerusakan sebelum terjadi kegagalan.Bimbingan dari para insinyur profesional memberikan wawasan nyata mengenai aplikasi praktis teori yang dipelajari di kampus. Melalui pendekatan hands-on, mahasiswa mengasah keterampilan teknis seperti kalibrasi sensor, penyetelan aktuator, dan pemrograman kontrol sistem.
Pentingnya Kegiatan Praktek Kerja / Magang
Keikutsertaan mahasiswa dalam program ini memberikan keuntungan ganda: meningkatkan kompetensi teknis mahasiswa dan mendukung operasional PT PLN Nusantara Power dalam menjaga keandalan sistem PLTGU. Sinergi antara dunia akademik dan industri ini menjadi wujud nyata dari kolaborasi yang saling menguntungkan.
Dengan adanya program magang seperti ini, mahasiswa tidak hanya menjadi penonton dalam dunia industri, tetapi juga pelaku aktif yang mampu memberikan kontribusi nyata. Ini menjadi langkah penting dalam mencetak generasi profesional yang siap menghadapi tantangan dunia kerja di sektor energi.
Program magang industri ini tidak hanya memperkuat keterampilan teknis mahasiswa, tetapi juga memperkaya pengalaman mereka dalam menghadapi situasi dunia kerja yang sesungguhnya. Harapannya, kolaborasi ini terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi dunia pendidikan dan industri di masa mendatang.
Tantangan yang Dihadapi Selama Magang
Selama menjalani program magang ini, mahasiswa menghadapi berbagai tantangan teknis dan non-teknis. Beberapa di antaranya meliputi:
Kompleksitas Sistem: Mahasiswa harus memahami sistem flame detector yang kompleks dan mempelajari berbagai komponen dengan cepat.
Masalah Teknis Tak Terduga: Terkadang, kerusakan yang tidak terduga muncul, menuntut kemampuan analisis dan pemecahan masalah yang cepat.
Koordinasi Tim: Mahasiswa belajar bekerja dalam tim lintas disiplin, yang membutuhkan komunikasi efektif untuk menyelesaikan tugas bersama.
Tekanan Waktu: Pemeliharaan harus diselesaikan dalam waktu terbatas untuk meminimalkan gangguan operasional.
Gambar 1 Kegiatan Pengecekan Modul Flame Detector dan Pembersihan pada Panel
Gambar 2 Kegiatan Pengecekan Kondisi Komponen Instrumen dan Pembersihan ada Sensor Flame Detector.
Gambar 3 Kegiatan Monitoring Flame Detector
Gambar 4 Merupakan Alat Kalibrasi Flame Detector
Nama:
Filza Fivebrian Tariszaki
NIM:
21050874003
Kelas:
S1 Teknik Elektro
Dosen Pembimbing:
Unit Three Kartini, S.T., M.T. Ph. D
Tempat Magang:
PT. PLN Nusantara Power UP Gresik